Perkokoh Persaudaraan dan Persatuan, Pembukaan PON Aceh-Sumut 2024 Berlangsung Meriah

Upacara pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara 2024. (Foto: Tangkapan layar X)

BANDA ACEH -- Upacara pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara (Sumut) 2024, Senin (9/9/2024) mulai pukul 18.00 WIB di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, berlangsung meriah dan megah. Acara diawali dengan hiburan yang menampilkan tiga seniman lokal, yakni band Tangke dan Apache, sebelum dihentikan karena jeda adzan Magrib.

Setelah jeda Magrib, acara diteruskan dengan penampilan penyanyi Aceh Liza Aulia, Zulpase, dan marching band Gita Handayani. Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) tiba di Stadion Harapan Bangsa pada pukul 20.00 WIB.

Acara kemudian memasuki bagian resmi dengan dinyanyikannya lagu Indonesia Raya oleh Tiara Andini, hymne Aceh, dan Mars PON. Acara dilanjutkan dengan penampilan tari kolosal yang melibatkan 873 penari putra dan putri dengan mengusung tema “Aceh Teuka.”

Tari kolosal itu dibagi dalam beberapa bagian untuk menceritakan tradisi budaya Aceh, keindahan alam Aceh, serta semangat juang rakyat Aceh yang disimbolkan oleh kehadiran sosok Laksamana Malahayati.

Sebelum defile atlet dari semua provinsi peserta ditambah satu otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), qori cilik Muhammad Ahsin melantunkan dulu ayat suci Alquran surat Al-Imran ayat 133-134.

Defile atlet dilakukan secara alfabetis sehingga dimulai dari Banten, kemudian Bali, Bengkulu, sebelum ditutup dengan dua kontingen tuan rumah, Sumatera Utara, dan Aceh.

Presiden Jokowi kemudian resmi membacakan pidato sambutan yang menekankan pesan sportivitas kepada para atlet. Ia mengatakan, PON XXI Aceh-Sumatera Utara 2024 selain menjadi ajang mencetak atlet terbaik bangsa, juga merupakan momen memperkokoh tali persaudaraan bangsa.

Hal itu disampaikan Presiden Jokowi dalam sambutannya saat membuka PON XXI Aceh-Sumatera Utara 2024 di Stadion Harapan Bangsa (SHB), Lhong Raya, Banda Aceh.

“PON ini adalah ajang untuk melahirkan lebih banyak atlet-atlet terbaik bangsa. Melahirkan lebih banyak pemecah rekor dunia. Melahirkan lebih banyak calon peraih medali emas. Yang juga tidak kalah penting PON ini juga ajang kita untuk semakin mempererat persatuan, semakin memperkokoh tali persaudaraan kita sebagai sebuah bangsa,” kata Jokowi dalam sambutannya di acara tersebut dilansir dari Antara.

Jokowi berpesan agar seluruh atlet dan kontingen memegang teguh sportivitas dan fair play atau kejujuran selama mengikuti PON XXI. “Mari kita semua merayakan Pekan Olahraga Nasional ini dengan semangat kebersamaan, dengan semangat sportivitas dan kegembiraan untuk mengukir prestasi yang membanggakan negeri,” jelasnya.

Pada sesi penyalaan api kaldron, sosok “Malahayati” mendatangi Presiden Jokowi untuk menerima rencong. Sosok “Malahayati” itu lalu mendampingi para pembawa api PON, sampai diterima oleh atlet yang menyalakan api di kaldron, Nurul Akmal.

Setelah sesi penyalaan api kaldron, acara ditutup dengan penampilan penyanyi Tiara Andini dan Virzha, serta penyalaan beberapa kembang api untuk memeriahkan suasana.

PON 2024 menjadi PON pertama yang diadakan di dua provinsi secara bersamaan. Sedikitnya 13.000 akan berkompetisi dalam  1.042 nomor pertandingan pada 65 cabang olahraga dan 87 disiplin, di 20 kabupaten dan kota di Aceh serta Sumatera Utara sampai 20 September 2024.

Empat daerah otonomi baru (DOB) yang meliputi Papua Barat Daya, Papua Pegunungan, Papua Tengah, dan Papua Selatan melakukan debut PON, bersama kontingen Ibu Kota Nusantara (IKN).

 

(ark)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.