Pilkada Jakarta 2024, Ridwan Kamil: Mau Lawan Tiga atau Berapa Pun Ayo!
Mantan Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil. (Foto: humas pemprov jabar)
JAKARTA -- Bakal calon gubernur Jakarta M Ridwan Kamil mengatakan, siap melawan tiga atau berapa pun pasangan calon pada Pilkada Jakarta 2024. Ia optimistis memenangi kontestasi lima tahunan itu.
"Saya di Jakarta mau lawan dua tiga atau berapa pun ayo aja," ujang Bang Emil, sapaan barunya, saat menyambangi DPD Partai Demokrat di Jakarta, Jumat (23/8/2024), dikutip dari Antara.
Bang Emil mengaku sudah memiliki banyak pengalaman dalam mengikuti kontestasi politik sebagai kepala daerah karena dirinya pernah menjadi Wali Kota Bandung dan Gubernur Jawa Barat.
Menurut Bang Emil, ketika mencalonkan diri sebagai Wali Kota Bandung terdapat delapan pasangan calon yang menjadi peserta pilkada waktu itu dan ia memenangi kontestasi politik tersebut.
Selain itu, pada Pilgub Jawa Barat, Bang Emil juga berhadapan dengan tiga pasangan calon lainnya, bahkan terdapat jenderal purnawirawan yang ikut dalam kontestasi tersebut. Namun ia yang berpasangan dengan Uu Ruzhanul Ulum berhasil menduduki peringkat pertama. "Saya juga pernah melawan jendral dan menang. Dan apalagi saat ini koalisi banyak untuk itu kami optimistis," kilahnya.
Bang Emil juga meminta dukungan dari para kader Partai Demokrat yang mengusungnya sebagai bakal calon gubernur Jakarta berpasangan dengan Suswono.
Karena, kata Bang Emil, akar rumput menjadi penentu kemenangan dalam kontestasi politik lima tahunan yang akan ia arungi di Jakarta. "Kampanye paling murah itu silaturahmi, memang melelahkan tapi ini menjadi jalan," jelasnya.
Sebanyak 12 partai politik secara resmi menandatangani piagam dukungan untuk mengusung Ridwan Kamil-Suswono sebagai bakal pasangan calon pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta 2024 pada Senin (18/8/2024).
Partai tersebut adalah Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Keadilan Sejahtera, Partai NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Solidaritas Indonesia, Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional, Partai Garuda, Partai Gelora, Partai Perindo, dan Partai Persatuan Pembangunan. Mereka menyatakan 12 partai politik itu tergabung dalam Koalisi Jakarta Baru untuk Jakarta Maju.
(nnn)
Post a Comment