Dipecat Mainz karena Dukung Palestina, Anwar El Ghazi Diterima Gabung Cardiff

Striker Belanda berdarah Maroko, Anwar El Ghazi. (Foto: rri.co.id/mainz)

JAKARTA -- Striker Belanda berdarah Maroko, Anwar El Ghazi, bergabung dengan klub Divisi Dua Liga Inggris, Cardiff City, setelah berseteru dengan klub Bundesliga Jerman, Mainz. Anwar diputus kontraknya secara sepihak oleh Mainz pada Oktober 2023 gara-gara mengunggah komentar di media sosial (medsos) yang mendukung Palestina terkait perang di Gaza.

Pengadilan di Jerman pada Juli 2024 menyatakan, pemutusan kontrak yang dilakukan Mainz kepada Anwar tidak sah sehingga striker berusia 29 tahun itu mendapatkan kompensasi senilai 1,5 juta euro dari Mainz, lapor AFP pada Kamis (1/8/2024) waktu setempat, dikutip dari Antara, Jumat (2/8/2024).

Anwar yang dua kali memperkuat timnas Belanda dan pernah merumput bersama Aston Villa menyatakan kegembiraannya bisa kembali ke lapangan hijau setelah proses pengadilan yang memakan waktu.

"Saya benar-benar lapar dan tak sabar untuk bermain bersama klub hebat ini," kata El Ghazi terkait kepindahannya ke Cardiff
"Saya sudah lama tak bermain. Tapi saya menjaga kebugaran meskipun rasanya berbeda saat latihan bersama tim. Ketika benar-benar bugar, saya ingin membantu tim dengan gol, assist, dan pengalaman. Saya akan memberikan segalanya demi tim ini."

Terkait unggahannya di akun X, jebolan Akademi Feyenoord itu menyatakan tidak menyesal dan akan terus membela ketidakadilan di Gaza. "Akan sangat tidak masuk akal jika kita tetap diam sementara kita menyaksikan apa yang terjadi di Gaza," tulis Anwar pada Rabu (31/7/2024).

(nnn)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.