Ganjar Pranowo: Debat Capres Sebagai Ajang Menggali Kemampuan

Calon Presiden (Capres) 2024 nomor urut 3 Ganjar Pranowo. (Foto: rri.go.id)

PEKALONGAN -- Calon Presiden (Capres) 2024 nomor urut 3 Ganjar Pranowo berpendapat bahwa debat calon presiden (capres) yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI sebagai ajang menggali kemampuan diri sejauh mana bisa memimpin, memahami, dan mengerti teknis komunikasi dengan berbasis data dan fakta.

"Debat capres bukan tanya jawab, bukan cerdas cermat, bukan cepat tepat. Namun ini untuk menggali kemampuan kita (capres) sejauh mana bisa memimpin dan memahami, dan mengerti teknis komunikasi," kata Ganjar saat berkampanye di Kabupaten Pekalongan, Selasa (16/1/2024), seperti dikutip dari Antara.

Ganjar mengaku tidak pernah menyerang individu capres lain, namun hanya bertanya dan mengklarifikasi beberapa persoalan yang hingga kini tidak pernah kunjung selesai.

"Ketika banyak orang yang tidak berani berhadapan langsung, saya bertanya di depan tanpa 'tedeng aling-aling'. Ketika ibu-ibu bertanya pada saya tentang di mana mayat dimakamkan? Saya bertanya," kata Ganjar.

Mantan Gubernur Jawa Tengah ini mengatakan, dirinya berusaha tidak akan mengecewakan rakyat apabila terpilih menjadi Presiden RI. Ia saat ini sedang mempersiapkan perdebatan berikutnya agar masyarakat makin cerdas dan teredukasi.

"Pak Mahfud (cawapres yang berpasangan dengan Ganjar) telah menyiapkan diri pada debat ke-4 dan tempat terakhir saya sendiri," kata Ganjar.

Di hadapan para pendukungnya, Ganjar berpesan pada masyarakat bahwa Pemilu 2024 kurang 28 hari lagi. Ia ingin agar rakyat menggunakan hak pilihnya.

Sebelum bertemu dengan para pendukung di kantor DPC PDIP Kabupaten Pekalongan, Ganjar mengunjungi Pasar Kajen, dan rencananya melanjutkan kegiatan kampanye bersama para nelayan di Kecematan Wonokerto.

 

(eye)