Usai Dilantik Jokowi, KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak: Keamanan di Papua bukan Hanya Tanggung Jawab TNI

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melantik Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menjadi Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD). (Foto: setkab.go.id)
 

JAKARTA -- Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak mengemukakan keamanan di Tanah Papua harus menjadi tanggung jawab bersama seluruh pemangku kepentingan terkait.

"Kebetulan sempat bicara-bicara dengan Bapak Presiden bahwa pekerjaan, khususnya di Papua itu bukan pekerjaan TNI AD saja atau TNI pada umumnya," kata Maruli Simanjuntak usai dilantik menjadi KSAD oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara Jakarta, Rabu (29/11/2023), dikutip dari Antara.

Kepada Presiden Jokowi, Maruli menyampaikan bahwa keamanan di Tanah Papua merupakan tanggung jawab semua pemangku kepentingan terkait. Dalam kesempatan itu, Maruli juga mendiskusikan tentang hak-hak yang perlu dipenuhi oleh pihak terkait atas kejadian prajurit yang gugur di Tanah Papua.

"Kebetulan rekan-rekan dengar beberapa hari lalu anggota saya ada yang gugur juga. Jadi sebenarnya saya sedang banyak menegosiasikan itu," kata Maruli menjelaskan.

Maruli mengatakan, pendekatan keamanan yang bisa ditempuh di Tanah Papua dapat dilakukan melalui gerilya merebut hati masyarakat setempat. "Intinya dengan perang gerilya adalah merebut hati rakyat. Jadi ini yang memang harus kita tingkatkan terus, khususnya di Papua," jelasnya.

Maruli memastikan, institusi TNI AD tetap solid melalui kebersamaan yang ia dibangun sejak bertugas di pasukan tempur selama 28 tahun. Selain itu, Maruli juga berkomitmen untuk meningkatkan kompetensi prajurit AD dengan memperbanyak peluang pendidikan di luar negeri dan juga latihan tempur.

"Jadi rasa kebersamaan itu masih sangat terasa. Saya pikir kalau nanti kita tetap pelihara, kita tingkatkan, saya yakin kita akan semakin solid," tegas Maruli.

Selain menjalin kebersamaan dengan internal TNI AD, Maruli juga akan meningkatkan komunikasi dan koordinasi dengan korps Polri untuk mencapai tujuan yang sama.

Sebelumnya, Jenderal TNI Maruli Simanjuntak dilantik menjadi KSAD menggantikan Jenderal TNI Agus Subiyanto di Istana Negara, Jakarta, Rabu (29/11/2023). Adapun Maruli sebelumnya menjabat sebagai Panglima Komando Strategis Cadangan Angkatan Darat (Pangkostrad). Sedangkan Jenderal Agus Subiyanto telah dilantik menjadi Panglima TNI.

Pelantikan KSAD ini dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden RI No 103/TNI/ Tahun 2023 tentang pemberhentian dan pengangkatan Kepala Staf TNI Angkatan Darat.

Dalam pelantikan ini, Maruli juga mendapatkan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi menjadi Jenderal TNI. Kenaikan pangkat ini berdasarkan Keputusan Presiden No 104/ TNI Tahun 2023 tentang kenaikan pangkat dalam golongan perwira tinggi TNI.

Pelantikan ini turut dihadiri sejumlah pejabat. Di antaranya yakni Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Jaksa Agung ST Burhanuddin, Mensesneg Pratikno, dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung.

 

(dpy)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.