TKN Prabowo-Gibran Luncurkan Gerakan Makan Siang dan Susu Gratis

Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani. (Foto: liputan6.com) 

 

JAKARTA -- Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka langsung membuat gebrakan pada hari pertama kampanye, Selasa (28/11/2023). TKN Prabowo-Gibran meluncurkan gerakan sosialisasi program makan siang gratis untuk siswa dan santri serta bantuan gizi untuk anak dan ibu hamil.

"Hari ini, kita akan mulai Gerakan Sosialisasi Program Makan Siang Gratis untuk Anak Sekolah, dan Bantuan Gizi Serentak untuk Anak dan Ibu Hamil. Secara serentak di seluruh Indonesia, mulai dari nasional oleh TKN, dan di daerah di masing-masing TKD (Tim Kampanye Daerah)," kata Ketua TKN Rosan Roeslani lewat keterangan tertulisnya, Selasa (28/11/2023).

Rosan menyatakan, gerakan akan dilakukan oleh TKD di provinsi masing-masing. Tim kampanye akan membagikan makan siang gratis, susu, dan bantuan gizi kepada masyarakat.

Menurut Rosan, gerakan ini merupakan gambaran manfaat yang akan didapatkan masyarakat apabila Prabowo-Gibran terpilih dan menjalankan program makan siang dan susu gratis serta bantuan gizi. "Masyarakat akan mulai merasakan manfaat dari program tersebut, dan memahami maksud Pak Prabowo dari program tersebut," kilahnya.

Rosan menjelaskan, program makan siang gratis dan bantuan gizi merupakan salah satu program utama yang akan dieksekusi Prabowo-Gibran apabila memenangkan Pilpres 2024. Program ini dibuat berlandaskan permasalahan nyata yang dihadapi banyak masyarakat Indonesia.

"Program ini berangkat dari fakta di lapangan yang dilihat langsung oleh Pak Prabowo dan Mas Gibran bahwa masyarakat kita masih perlu dibantu untuk memenuhi kecukupan gizi," kata Rosan menjelaskan. "Para ‘emak-emak’ butuh dibantu untuk mengatasi kekhawatiran masalah gizi, ancaman stunting, serta pemenuhan kebutuhan makan siang bagi anak. Gizi untuk Ibu hamil penting agar anak-anak Indonesia tidak kalah sejak dalam kandungan."

Mantan Wakil Menteri BUMN ini menambahkan, program tersebut merupakan langkah strategis paslon Prabowo-Gibran untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang tumbuh maksimal. Dengan demikian, SDM Indonesia akan mampu mendukung visi Indonesia Emas 2045 atau Indonesia menjadi negara maju.

(dkd)