Keluar Penjara, Jubir FPI Munarman Langsung Orasi: Derita Saya tak Sebanding dengan Palestina
Juru Bicara (Jubir) Front Pembela Islam (Jubir FPI) Munarman langsung melontarkan pesan pertama setelah keluar dari Lapas Kelas IIA Salemba, Jakarta Pusat, Senin (30/10/2023). (foto: tvonenews.com) |
JAKARTA -- Juru Bicara (Jubir) Front Pembela Islam (Jubir FPI) Munarman langsung melontarkan pesan pertama setelah keluar dari Lapas Kelas IIA Salemba, Jakarta Pusat. Pesan itu terkait dengan penderitaan rakyat Palestina akibat konflik dengan Israel.
Munarman membandingkan dengan penderitaan yang ia alami saat mendekam di balik jeruji besi karena kasus terorisme.
"Apa yang saya alami dua setengah tahun yang lalu tidak ada apa-apanya. Kezaliman yang saya alami sekarang ini tidak ada apa-apanya dibandingkan saudara-saudara kita yang ada di Palestina," ujar Munarman yang berorasi di Jakarta Pusat, Senin (30/10/2023).
Menurut Munarman, hal ini karena saudara Muslim di Palestina tidak hanya kehilangan kebebasan namun juga bertaruh nyawa. "Bukan saja kehilangan kebebasannya tapi nyawanya, anak-anaknya, bayi-bayinya, ibunya, bapaknya, semua keluarganya. Tidak ada air, tidak ada makanan, tidak ada listrik, tidak ada fasilitas kehidupan akibat teroris Israel dzalim," jelas dia.
Atas kondisi tersebut, Munarman menilai umat Islam wajib membela masyarakat di Palestina. "Oleh karena itu, umat Islam wajib membela saudara-saudara Muslimnya di Palestina yang dizalimi," tegas dia.
Munarman keluar dari rutan Salemba pada Senin sekitar pukul 08.20 WIB. Ia keluar mengenakan baju koko putih dan topi bertuliskan 'Save Palestine'.
Para simpatisan yang telah menunggu menyambut Munarman dengan selawat. Usai menemui para simpatisan ia enggan memberikan keterangan apapun ke awak media dan langsung meninggalkan lapas.
Sebelumnya, pengacara Munarman, Aziz Yanuar menyebut kliennya bebas murni. Yanuar memang menjadi orang yang pertama kali mengabarkan bahwa Munarman akan bebas. "Bebas murni dari kriminalisasi melalui instrumen penegakan hukum terorisme. Semoga Allah memberkahi," ujar dia menjelaskan.
Post a Comment