Sekjen PDIP: Cawapres untuk Ganjar Pranowo Hasil Aspirasi Rakyat

Sekretaris Jendral (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto. (foto: istimewa/antara)

JAKARTA -- Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, mengungkapkan bahwa lima kandidat calon wakil presiden (cawapres) untuk Ganjar Pranowo yang disampaikan Ketua DPP PDIP Puan Maharani merupakan aspirasi dari rakyat. Lima sosok tersebut notabenenya adalah sosok-sosok muda.

Kelima nama kandidat yang disampaikan Puan adalah mantan panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono. Dua nama terakhir adalah Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno serta Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar.

"Apa yang disampaikan oleh Mbak Puan Maharani merupakan representasi dari apa yang dihasilkan oleh lembaga-lembaga survei dan aspirasi dari masyarakat," ujar Hasto di Sekolah Partai, Jakarta, Jumat (28/7/2023) malam, dikutip dari Republika, Sabtu (30/7/2023).

Partai politik yang resmi mendukung Ganjar juga sudah mengusulkan nama. Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mendorong Sandiaga yang kini menjadi kadernya. Sedangkan Partai Persatuan Indonesia (Perindo) mengusulkan Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) menjadi kandidat cawapres alternatif.

"Jadi masing-masing partai itu memang mengusulkan siapa yang akan mendampingi Pak Ganjar dan kemudian akan didialogkan bersama-sama," ujar Hasto.

Ketua DPP PDIP, Puan Maharani sebelumnya dalam satu hari pada Kamis (27/7/2023) mendatangi kediaman Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. Puan saat itu mengaku kedua pertemuan tersebut tak hanya untuk mencari bakal cawapres dari Ganjar.

Dinamika terkait cawapres untuk Ganjar terus berlanjut hingga pendaftaran pada Oktober sampai November 2023. Hingga pendaftaran nanti, PDIP terus akan berkomunikasi dengan partai politik lainnya.

(dpy)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.