Penyanyi Mualaf Sinead O'Connor Meninggal Dunia di Usia 56 Tahun

Penyanyi asal Irlandia yang menjadi mualaf, Sinead O'Connor, meninggal dunia di usia 56 tahun. (foto: twitter via tribunnews sinead o'connor/shuhada)

JAKARTA -- Penyanyi asal Irlandia, Sinead O'Connor, meninggal dunia di usia 56 tahun. Wanita bernama lengkap Sinead Marie Bernadette O'Connor ini lahir di Glenageary, County Dublin, pada 8 Desember 1966.

"Dengan kesedihan mendalam kami mengumumkan Sinead kami tercinta telah meninggal dunia. Keluarga dan teman-temannya berduka dan memohon privasi dalam masa yang sangat berat ini," demikian bunyi pernyataan pihak keluarga yang dikutip dari BBC, Kamis (27/7/2023).

Kabar Sinead O'Connor meninggal dunia pertama kali dilansir oleh The Irish Times. Hingga kini, belum diketahui penyebab kematian sang penyanyi.
 
Namun, setahun belakangan kondisi kesehatan mental Sinead terbilang tidak stabil. Hal itu disebabkan oleh kematian putranya Shane O'Connor di usia 17 tahun pada awal tahun 2022.
 
Sinead disebut terus menyalahkan dirinya sendiri atas kematian Shane. Ia beberapa kali tepergok menuliskan niat untuk menyusul Shane meski cuitannya langsung dihapus.
 
"Saya minta maaf. Saya seharusnya tidak mengatakan itu. Saya bersama polisi sekarang dalam perjalanan ke rumah sakit. Rumah sakit akan membantu sementara. Tapi saya akan mencari Shane. Ini hanya penundaan," kata Sinead kala itu.
 
Sepanjang hidupnya, Sinead diberkahi talenta begitu luar biasa dan menghasilkan 10 album. Lagunya yang berjudul "Nothing Compares 2 U" membawa penyanyi yang dahulu dikenal dengan penampilan kepala plontosnya ke puncak popularitas. Lagu "Nothing Compares 2 U" itu dibesut bersama musisi legendaris Prince.

Meski lagu itu dinominasikan untuk empat Penghargaan Grammy pada tahun 1991, Sinead O'Connor memboikot seremonial tahun itu. Melalui surat terbuka, Sinead menulis bahwa penghargaan itu sebagian besar dilihat dari sisi komersial seni.

Sinead O'Connor kembali disorot tatkala menyatakan memeluk Islam pada tahun 2018. Ia kemudian mengubah namanya menjadi Shuhada 'Sadaqat, tetapi terus tampil dengan nama lahirnya. Sinead merilis memoar, Rememberings, pada tahun 2021.

Pada Januari 2022, putranya yang berusia 17 tahun, Shane, ditemukan tewas setelah dilaporkan hilang dua hari sebelumnya. Setelah kematian putranya, Sinead menulis di media sosial bahwa putranya telah memutuskan untuk mengakhiri perjuangan duniawinya dan meminta agar tidak ada yang mengikuti tindakan putranya itu.

Sinead O'Connor kemudian membatalkan semua pertunjukan live-nya selama sisa tahun 2022 karena kesedihan yang berkelanjutan. Ia memberikan penghormatan kepada Shane dalam salah satu tweet terakhirnya, menyebutnya "cinta dalam hidupku, pelita jiwaku, kami adalah satu jiwa dalam dua bagian".

 

(dkd)