Ini Alasan Prabowo Masuk Gerbong Pemerintahan dan akan Lanjutkan Kepemimpinan Jokowi

Ketum Gerindra, Menhan RI, sekaligus Capres 2024, Prabowo Subianto, dan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi/kanan). (foto: setkab.go.id)

JAKARTA -- Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra, Prabowo Subianto, mengungkapkan komitmen untuk melanjutkan kepemimpinan Presiden RI Joko Widodo. Termasuk, strategi-strategi yang sudah dibangun dan dirintis Jokowi 10 tahun terakhir.

"Saya merasa beliau hatinya sama dengan saya, hati beliau merah putih, hati beliau patriot," kata Prabowo di hadapan puluhan ribu kader Partai Gerindra dalam acara Konsolidasi Akbar di Jakarta International Velodrome, Minggu (16/7/2023), seperti dikutip dari Antara, Senin (17/7/2023).

Prabowo mengungkapkan pula alasan bersedia bergabung ke gerbong Presiden Jokowi. Padahal, ia membenarkan, dulu Prabowo-Jokowi memang merupakan rival, berseberangan, bahkan Prabowo sempat dikalahkan dua kali kontestasi pilpres.

Namun demikian, Prabowo tetap melihat Jokowi sebagai sosok patriot. Bahkan, ia menyatakan tidak ada keraguan sama sekali dalam setiap langkah keputusan yang telah diambil untuk bergabung ke Pemerintahan Jokowi. Sebab, mengutamakan kepentingan bangsa dan rakyat Indonesia.

"Untuk itu, saya tidak ragu-ragu, terima kasih saudara teriak Prabowo Presiden, saya jadi presiden atau tidak saya akan tetap bela bangsa," kata Prabowo menegaskan.

Prabowo mengingatkan, seumur hidupnya, setiap langkahnya, setiap tahap-tahap pengabdiannya selalu mengutamakan kepentingan bangsa dan rakyat. Ia mempersilakan rakyat memastikan komitmen itu ke rekan-rekannya.

Prabowo menambahkan, tidak cuma jabatan dan pangkat yang akan rela ia berikan, tapi nyawa untuk bangsa dan rakyat Indonesia. Ia merasa, itu sudah tertanam sejak berada di militer, termasuk di medan pertempuran dulu. "Bagi saya, kehormatan tertinggi bila saya bisa berguna dan bermanfaat bagi bangsa dan rakyat," tegas dia.

 

(dpy)