Berharap Cawapres Anies Baswedan Segera Diumumkan, AHY Minta Syarat Ini

Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Capres 2024 Anies Baswedan (kanan). (foto: rm.id/tangkapan layar youtube)

JAKARTA -- Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menyerahkan sepenuhnya ihwal calon wakil presiden (cawapres) dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan kepada Anies Rasyid Baswedan. Meskipun ada harapan banyak pihak untuk sosok tersebut segera diumumkan.

"Sehingga begitu pencet tombol (deklarasi), jangankan hari berikutnya, menit berikutnya kami sudah punya sasaran, punya target, punya strategi, punya taktik dan punya pasukan yang sudah siap untuk menjalankan itu semua," ujar AHY dalam acara temu media di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Jumat (14/7/2023), dikutip dari Antara. "Jadi harapan saya memang segera."

Kendati demikian, AHY juga sepakat jika pengumuman siapa cawapres untuk Anies tak dilakukan terburu-buru. Sebab, tentu ada banyak perhitungan yang menjadi pertimbangan mantan gubernur DKI Jakarta itu.

Terburu-buru dalam mengambil keputusan terkait Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 tak sepenuhnya baik. AHY pun menyinggung adanya koalisi yang pertama kali dideklarasikan, tetapi saat ini justru tak jelas nasib dan kelanjutannya.

"Grasa-grusu akhirnya tidak tahu juga, kami juga tahu waktu itu ada yang mendeklarasikan cepet-cepet, paham maksud saya ya, tapi begitu terjadi setelah itu bubar paling cepet juga. Jadi segera deklarasi setelah itu segera bubar juga," ujar AHY.

AHY menjelaskan, Koalisi Perubahan untuk Persatuan sudah meneken piagam deklarasi. Piagam tersebut ditandatangani olehnya, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, dan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu.

Dalam piagam tersebut termaktub, kewenangan penuh kepada Anies untuk memilih pendampingnya pada Pilpres 2024. Di dalamnya juga berisikan tiga kriteria yang menjadi pertimbangan Koalisi Perubahan.

"Kapan (cawapres Anies diumumkan)? I wish saya bisa menjawab itu dengan lebih pasti lagi, tapi tidak semua dalam kontrol kami. Kami memiliki sebuah mekanisme, saling menghormati antarpartai," ujar putra sulung mantan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu.

Koalisi Perubahan untuk Persatuan sebelumnya sepakat dengan tiga kriteria cawapres yang disampaikan Anies. Pertama, sosok pendampingnya harus dapat membantu pemenangan pada Pilpres 2024.

Kedua, sosok cawapres tersebut harus mampu menjaga keseimbangan Koalisi Perubahan untuk Persatuan. Terakhir, sosok tersebut harus bisa membantu Anies dalam menjalankan visi dan misinya jika terpilih sebagai presiden periode 2024-2029.

 

(dpy)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.