Nani Wijaya, Aktris Senior Indonesia Tutup Usia
Nani Wijaya. (foto: instagram)
JAKARTA -- Industri hiburan tanah air berduka. Aktris senior Nani Wijaya tutup usia di RS Fatmawati Jakarta pada Kamis (16/3/2023) pukul 03.28 WIB.
Kabar tersebut disampaikan oleh sang putri Cahya Kamila melalui akun media sosialnya. Berita kepergian dari aktris senior ini pun langsung disambut ucapan duka cita dari aktor dan aktris tanah air.
Namun demikian, seperti dikutip dari Antara, Kamis (16/3/2023), belum ada informasi lebih lanjut terkait penyebab dari wafatnya sang aktris senior. Sebelum dimakamkan, jenazah akan disemayamkan di rumah duka yang berlokasi di Sentul City Selatan, Jawa Barat.
Profil Nani Wijaya
Dra Hj Nani Widjaja atau yang akrab disapa Nani Wijaya lahir di Cirebon, Jawa Barat, pada tanggal 10 November 1942. Ia memulai kariernya sebagai seorang aktris sejak tahun 1958 melalui film yang berjudul Linda. Tak berhenti sampai di situ, Nani Wijaya pun kembali mendapatkan kesempatan tampil menjadi pemain pembantu dalam Darah Tinggi pada tahun 1960.
Satu tahun berselang, Nani Wijaya akhirnya mendapat tawaran untuk tampil sebagai pemeran utama dalam fil Di Balik Dinding Sekolah. Kemudian, sekitar tahun 1962 hingga 1968 Nani Wijaya diketahui lebih banyak bermain sebagai pemeran pembantu. Misalnya pada A Sing Sing So, Njanjian di Lereng Dieng, dan Petir Sepandjang Malam.
Nama Nani Wijaya pun digunakan sebagai nama karakter asli dalam Sri Asih ciptaan RA. Kosasih pada tahun 1954 yang kemudian diadaptasi ke layar lebar dengan diperankan oleh Mimi Mariani.
Pencapaian Nani Wijaya
Lama berkecimpung di dunia akting, Nani Wijaya sempat mendapatkan penghargaan atas karya-karyanya. Selama berkarier, Nani Wijaya diketahui sempat memenangkan dua Piala Citra untuk kategori Aktris Pendukung Terbaik.
Piala Citra pertama ia dapatkan pada tahun 1978 lewat film Yang Muda Yang Bercinta. Kemudian, ia kembali mendapatkan Piala Citra yang kedua pada tahun 1983 melalui film Kartini.
Tak hanya mendapatkan Piala Citra. Nani Wijaya juga dianugerahi penghargaan Lifetime Achievement Award di Festival Film Bandung pada tahun 2010.
Nani Wijaya juga sempat mendapatkan nominasi di Indonesian Movie Actors Awards dan Piala Maya pada tahun 2012 dalam kategori Pemeran Utama Wanita Terbaik, Pemeran Utama Wanita Terfavorit, dan Aktris Utama Terpilih.
Kemudian terakhir pada tahun 2021 dan 2022, Nani Wijaya juga menerima penghargaan Lifetime Achievement Award di Indonesian Movie Actors Awards.
Nani Wijaya juga dinobatkan sebagai anggota Golden Girls bersama Ida Kusumah, Connie Sutedja, dan Rina Hassim. Penobatan ini diberikan lantaran Nani Wijaya dianggap sebagai wanita yang berkarier harum di dunia perfilman.
Peran Nani Wijaya di dunia sinetron
Meskipun telah malang melintang di dunia akting, namun salah satu karakter yang sangat ikonik dari Nani Wijaya adalah sebagai Emak di sinetron komedi (sitkom) Bajaj Bajuri. Serial tersebut pertama kali disiarkan pada tahun 2002 hingga 2007.
Selain itu, Nani Wijaya juga banyak berperan dalam judul-judul sinetron yang hit pada masanya. Misalnya seperti Wah Cantiknya dan Si Cecep. Dalam sinetron tersebut, Nani Wijaya berperan sebagai Emak Cecep dengan lawan mainnya adalah aktor Anjasmara.
Tak hanya itu saja, Nani Wijaya juga tampil di judul sinetron hits tahun 2000-an lainnya seperti Cintaku di Rumah Susun, Cinta SMU, Pintu Hidayah, Intan, Mawar, Mutiara, Sekar, Isabella, Cahaya, Mister Olga, Kemilau Cinta Kamila, Putri yang Ditukar, Tukang Bubur Naik Haji, dan masih banyak lagi.
Sempat dikabarkan sakit
Beberapa tahun belakangan, sosok Nani Wijaya semakin jarang tampil lagi di layar kaca. Sebelum meninggal dunia, Nani Wijaya sempat dikabarkan mengidap beberapa penyakit seperti stroke, darah tinggi, dan komplikasi lainnya.
Oleh sebab itulah, Nani Wijaya lebih banyak beristirahat dan berbaring di tempat tidurnya. Kemudian, Nani Wijaya juga diketahui sempat mengalami gangguan lanjutan yakni infeksi dan komplikasi ginjal. Nani Wijaya menderita luka di belakang tubuh tepatnya di tulang ekor hingga harus mendapatkan perawatan intensif.
Pada awal Maret 2023 lalu, Nani Wijaya juga dikabarkan sempat mengalami sesak nafas dan dilarikan ke RS Fatmawati, Jakarta Selatan. Nani Wijaya mengalami hal tersebut karena adanya lendir di paru-paru yang menyumbat saluran nafasnya.
Kendati demikian, Nani Wijaya juga sempat melewati masa sakitnya. Setelah sebelumnya diketahui tak bisa menggerakkan kaki, dia pun kemudian bisa merespons kecil. Sayangnya, beberapa hari ini kondisi Nani Wijaya pun kembali memburuk.
Turunkan bakat akting ke anak
Walaupun sudah lama vakum dari dunia akting, namun Nani Wijaya juga telah menurunkan bakat aktingnya kepada sang putri yakni mendiang Sukma Ayu dan juga Cahya Kamila.
Mengikuti jejak sang ibu, Cahya Kamila juga telah berperan dalam beberapa judul seperti Ummi Aminah pada tahun 2012. Pada film tersebut pun, Cahya Kamila beradu akting dengan ibundanya. Kemudian, Cahya Kamila juga sempat tampil di Maling Kutang pada 2009, Pinky Promise pada 2016, dan Arwah Tumbal Nyai: Tumbal pada 2020.
Kini, Cahya Kamila pun diketahui sedang aktif dalam sebuah sinetron berjudul Kesetiaan Janji Cinta. Sinetron tersebut baru saja dimulai pada tanggal 6 Maret lalu. Pada sinetron tersebut, Cahya Kamila berperan sebagai Dina.
Tak hanya itu, Cahya Kamila juga aktif menjadi seorang content creator di YouTube. Dalam channel Cahya Kamila Official, ia sudah punya sekitar 1600-an pengikut.
(dvr)
Post a Comment