Ini Ternyata Penyebab Berat Badan Selena Gomez Naik Drastis Beberapa Tahun Lalu
Selena Gomez. (foto: instagram@selenagomez)
JAKARTA -- Penyanyi asal Texas, Amerika Serikat, Selena Gomez, kembali mengenang masa-masa ketika ia didiagnosis mengidap lupus pada 2015 silam. Lupus adalah penyakit autoimun yang menyerang sistem kekebalan, jaringan, dan sel sehat. Selena mengungkapkan dampak dari obat lupus telah menyebabkan berat badannya naik.
"Saat saya minum obat lupus, efeknya membuat tubuh menahan lebih banyak air, dan itu sangat normal. Lalu ketika saya tidak lagi minum obat, berat badan saya cenderung turun,” kata Selena seperti dikutip dari Film News, Jumat (18/2/2023).
Selena kemudian menyampaikan pesan kepada penggemar untuk lebih mencintai diri sendiri dan tidak malu dengan semua hal yang pernah dilalui di masa lalu. Pelantun “Ice Cream” itu juga menegaskan, kesehatannya lebih penting daripada berat badannya.
"Saya ingin Anda tahu bahwa Anda cantik dan luar biasa. Ya, kita pasti pernah melewati hari-hari saat merasa seperti sampah, tetapi saya lebih suka menjadi sehat dan merawat diri saya sendiri. Obat-obatan itu penting dan saya percaya itulah yang membantu saya,” jelas perempuan yang kini berusia 30 tahun itu.
Selena pun mengatakan, kenaikan berat badan yang pernah terjadi padanya tidak membuatnya malu. Hal itu sekaligus menanggapi beberapa komentar negatif terkait kenaikan berat badan Selena.
"Saya bukan model. Ya, mereka luar biasa, tapi saya jelas bukan model. Saya hanya ingin mengatakan bahwa saya mencintai kalian, dan terima kasih telah mendukung dan memahami saya. Dan jika tidak, pergilah,” kata mantan kekasih penyanyi asal Kanada, Justin Bieber itu.
Demi mengobati penyakit lupusnya, Selena harus menjalani transplantasi ginjal dari sahabatnya, Francia Raisa, pada tahun 2017. Tindakan ini menjadi satu-satunya jalan Selena agar memperoleh kesembuhan.
(dvr)
Post a Comment