Kuasa Hukum Lukas Enembe Tunggu Kedatangan KPK di Papua

Gubernur Papua Lukas Enembe. (foto: detik.com/wilpretsiagian)

JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI belum menetapkan waktu yang pasti terkait kunjungan ke Papua untuk memeriksa kesehatan Gubernur Papua, Lukas Enembe. Namun, pihak Lukas mengaku tetap menanti kehadiran lembaga antikorupsi tersebut.

"Kami masih menunggu kedatangan mereka (KPK)," kata kuasa hukum Lukas, Aloysius Renwarin, dalam keterangan tertulisnya, Senin (31/10/2022).

Adapun rencana kedatangan KPK ke kediaman Lukas juga sekaligus untuk memeriksanya sebagai tersangka dalam kasus dugaan penerimaan suap dan gratifikasi di Papua. Menurut Aloysius, keluarga Lukas pun tak mempersoalkan hal ini. "Keluarga kooperatif."

Sementara itu, Lukas dikabarkan sempat menjalani pemeriksaan kesehatan dari tim dokter rumah sakit asal Singapura pada Ahad (30/10/2022). Dalam pemeriksaan ini, tim medis dari Rumah Sakit Dok Dua Jayapura juga ikut hadir.

Dokter pribadi Lukas, Anton Mote menjelaskan, kedatangan tim dokter dari Singapura itu untuk melakukan pemeriksaan lanjutan terhadap Lukas. Sebab, ia menyebut, Lukas harus menjalani beberapa tahapan medis untuk menjaga kesehatannya.

"Nanti akan ada pemeriksaan lanjutan karena Pak Gubernur masih dalam perawatan. Jadi bukan check up, perawatan ini rutin dilakukan tiap hari, diobservasi oleh masing masing bidang, jantung, syaraf, ginjal tiap hari. Kalau pemeriksaan, dengan dokternya yang datang seperti ini, sangat tidak efektif, harusnya langsung (dilakukan) di fasilitas kesehatan," jelas Anton.

Dari hasil pemeriksaan dokter Singapura, sambung Anton, untuk pengobatan penyakit stroke yang sudah empat kali dialami Lukas Enembe, perlu dilakukan fisioterapi. Selain itu, diperlukan juga rujukan MRI. "Sedangkan untuk penyakit ginjalnya (Lukas), perlu dilakukan crosscheck darah kembali. Untuk penyakit jantungnya, perlu diobservasi obat kembali," ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan, KPK sudah melakukan persiapan untuk memeriksa Gubernur Papua Lukas Enembe di Jayapura, Papua. Kendati demikian, ia belum memastikan kapan timnya akan terbang ke Jayapura untuk melakukan pemeriksaan.


(dpy)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.