Pemerintah Arab Saudi Umumkan Tahun Ini tak Ada Batasan Jumlah Jamaah Ibadah Umrah

Umrah di Makkah, Arab Saudi. (foto: pixabay).

MAKKAH – Pemerintah Kerajaan Arab Saudi menyatakan tidak ada batasan maksimal bagi Muslim di luar negeri yang ingin melakukan umrah sepanjang tahun ini. Kebijakan tersebut dijelaskan setelah pihak kerajaan membuka musim umrah baru sepekan yang lalu.

Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi juga menyatakan, Muslim di luar negeri dapat memasuki Arab Saudi dan pergi melalui bandara mana pun di kerajaan itu tanpa terbatas pada bandara Jeddah. Pihak kementerian hanya menambahkan, pelaksanaan umrah memerlukan izin dari aplikasi Eatmarna dan asalkan pemohon tidak terinfeksi Covid-19 atau belum melakukan kontak dengan pasien.

Pekan lalu, seperti dikutip dari Gulf News, Sabtu (6/8/2022), kementerian mengungkapkan kemungkinan bagi umat Islam yang tiba di kerajaan dari luar negeri untuk melakukan umrah. Pengunjung bisa merencanakan perjalanan sendiri secara elektronik tanpa mediator di salah satu platform terakreditasi dengan masuk ke tautan yang dibuat pihak kerajaan.

Langkah ini merupakan bagian dari upaya untuk memfasilitasi perjalanan jamaah umrah dan menjamin pemberian layanan berkualitas tinggi. Waktu pelaksanaan umrah juga dapat dipesan setelah peziarah luar negeri memperoleh visa terkait melalui aplikasi Eatmarna sebagai bagian dari prosedur elektronik. Prosedur ini diklaim mudah diakses dan tersedia sepanjang waktu.

Musim baru umrah dimulai pada 30 Juli 2022 yang menandai dimulainya tahun baru Islam atau Hijriah. Pihak berwenang di Kerajaan Arab telah bersiap untuk musim baru yang diperkirakan akan menarik lebih dari 10 juta Muslim.

 

(dvr)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.